
20, Apr 2025
YouTuber Ini Mukbang di Restoran Korea Utara, Ada Menu Apa Saja?
Di tengah gemerlapnya tren mukbang yang mendunia, seorang YouTuber asal Asia Tenggara menarik perhatian publik dengan konten tak biasa: ia melakukan mukbang di restoran Korea Utara. Bukan sekadar sensasi, video ini menyuguhkan pengalaman kuliner yang langka dan membuka jendela kecil ke dalam kebudayaan yang tertutup rapat selama puluhan tahun.
Makan di Tengah Ketatnya Regulasi
Restoran Korea Utara di luar negeri memang tidak banyak. Biasanya berlokasi di negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik atau ekonomi dengan Pyongyang, seperti China, Laos, atau Vietnam. YouTuber bernama Rafi (bukan nama asli), melakukan perjalanan ke salah satu restoran resmi Korea Utara di Hanoi, Vietnam.
Dalam vlog berdurasi 24 menit, Rafi mendokumentasikan momen ia memasuki restoran bergaya klasik Korea, lengkap dengan pelayan wanita berpakaian hanbok tradisional. Suasana yang sunyi, interior kayu yang elegan, serta musik rakyat Korea yang mengalun lembut menjadi pembuka pengalaman makan yang unik.
Apa Saja Menu yang Disajikan?
Berbeda dengan restoran Korea Selatan yang penuh dengan banchan dan cita rasa tajam, restoran Korea Utara menyuguhkan menu yang lebih sederhana namun khas. Beberapa hidangan yang dicicipi Rafi antara lain:
- Naengmyeon (mie dingin Pyongyang): Mie soba tipis disajikan dalam kuah kaldu sapi dingin dengan irisan pir, daging, dan telur rebus. Rasa asam segar dari cuka apel memberi sensasi berbeda dari versi Korea Selatan yang lebih kuat.
- Bibimbap gaya utara: Dihidangkan dengan warna yang lebih kalem dan porsi yang lebih kecil, bibimbap ini lebih menonjolkan sayur-sayuran rebus dan saus doenjang (kedelai fermentasi) daripada gochujang.
- Sup jagung dan semur ikan sungai: Dua menu yang jarang ditemukan di restoran Korea Selatan, mencerminkan kebiasaan makan masyarakat Korea Utara yang lebih dekat dengan alam.
- Soju lokal: Rafi juga mencoba minuman keras tradisional yang konon diproduksi oleh pabrik milik negara. Rasanya lebih ringan, sedikit manis, dan tidak sekeras soju komersial.
Pelayanan dan Etika yang Ketat
Salah satu hal menarik adalah bagaimana setiap interaksi dengan staf restoran berlangsung sangat formal. Tidak ada obrolan santai atau candaan seperti di restoran Korea Selatan. Staf perempuan yang melayani tetap tersenyum, namun tampak menjaga jarak profesional yang jelas.
Pengambilan gambar pun tidak sepenuhnya bebas. Beberapa area dilarang untuk direkam, termasuk dapur dan bagian belakang restoran, yang dijaga oleh staf pria berpakaian hitam.
Lebih dari Sekadar Mukbang
Video mukbang ini bukan sekadar pertunjukan makan dalam jumlah besar. Ia menjadi dokumentasi budaya yang menggambarkan bagaimana Korea Utara berusaha mempertahankan identitas nasional mereka di luar negeri, bahkan melalui makanan. Lewat kuliner, kita bisa melihat sekilas filosofi, gaya hidup, dan batasan sosial yang berlaku di negara tersebut.
Rafi menutup videonya dengan refleksi: “Ini mungkin salah satu pengalaman makan malam paling sunyi dan formal yang pernah saya alami, tapi juga paling menarik.”
- 0
- By riana