
22, Mar 2025
Tips Menumis Kangkung agar Tetap Hijau dan Segar
Jakarta – Kangkung merupakan salah satu sayuran hijau yang banyak dikonsumsi di Indonesia. Selain mudah didapat, kangkung juga kaya akan nutrisi, seperti serat, zat besi, dan vitamin A. Namun, banyak orang mengeluhkan bahwa saat ditumis, kangkung sering kali berubah warna menjadi kecokelatan atau layu sebelum matang sempurna.
Agar kangkung tetap hijau, segar, dan renyah saat dimasak, ada beberapa teknik yang perlu diperhatikan. Berikut adalah cara menumis kangkung dengan benar agar tampilannya tetap menarik dan teksturnya tetap lezat.
1. Pilih Kangkung yang Segar
Langkah pertama yang sangat penting adalah memilih kangkung yang masih segar. Kangkung segar memiliki ciri-ciri:
- Daun berwarna hijau cerah, tidak kekuningan atau layu.
- Batangnya renyah, tidak lembek atau berair.
- Tidak terdapat bercak hitam atau berlendir, yang menandakan mulai membusuk.
Kangkung segar akan lebih tahan terhadap suhu panas saat ditumis dan tidak mudah berubah warna.
2. Cuci dengan Air Dingin dan Rendam Sebentar
Sebelum memasak, pastikan kangkung dicuci bersih untuk menghilangkan kotoran dan pestisida. Cara mencuci yang baik:
- Gunakan air mengalir dan cuci dengan lembut.
- Rendam kangkung dalam air dingin selama 5-10 menit untuk menjaga kesegarannya.
- Tiriskan dengan baik agar tidak terlalu banyak air yang terbawa ke dalam wajan.
Merendam dengan air dingin membantu menjaga struktur daun kangkung agar tetap renyah saat dimasak.
3. Potong dengan Ukuran yang Tepat
Saat memotong kangkung, usahakan untuk tidak terlalu kecil. Potongan yang terlalu kecil akan membuatnya lebih cepat layu saat terkena panas. Potonglah dengan ukuran sekitar 4-5 cm agar tetap mudah dikunyah tetapi tidak terlalu kecil hingga mudah hancur.
4. Gunakan Api Besar dan Waktu Memasak Singkat
Salah satu kunci utama dalam menumis kangkung adalah menggunakan api besar dan memasaknya dalam waktu singkat.
- Gunakan wajan dengan daya hantar panas yang baik, seperti wajan besi atau wajan antilengket.
- Panaskan minyak terlebih dahulu sebelum memasukkan bumbu.
- Setelah bumbu harum, masukkan kangkung dan tumis selama 1-2 menit saja agar tetap hijau.
Memasak terlalu lama dengan api kecil akan membuat kangkung layu dan kehilangan warna hijaunya.
5. Jangan Tutup Wajan saat Memasak
Kesalahan umum yang sering dilakukan adalah menutup wajan saat menumis kangkung. Hal ini justru akan membuat uap air terperangkap di dalam wajan, sehingga kangkung lebih cepat layu dan berubah warna menjadi kecokelatan. Biarkan wajan tetap terbuka agar panas bisa menyebar secara merata.
6. Tambahkan Sedikit Gula atau Garam saat Menumis
Untuk mempertahankan warna hijau pada kangkung, tambahkan sedikit gula atau garam saat menumis. Kedua bahan ini membantu menjaga struktur sel pada daun sehingga tidak cepat layu atau berubah warna.
7. Tambahkan Perasan Jeruk Nipis Setelah Matang
Jika ingin warna kangkung tetap cerah lebih lama, bisa ditambahkan sedikit perasan jeruk nipis setelah matang. Asam dari jeruk nipis membantu menjaga warna hijau dan memberikan rasa segar pada masakan.
Kesimpulan
Menjaga warna hijau dan kesegaran kangkung saat ditumis bukanlah hal yang sulit jika mengetahui teknik yang tepat. Mulai dari memilih kangkung segar, mencuci dengan benar, memasak dengan api besar dalam waktu singkat, hingga tidak menutup wajan adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan agar tumisan kangkung tetap hijau dan renyah.
Dengan menerapkan cara-cara di atas, tumis kangkung yang Anda buat tidak hanya lezat tetapi juga menggugah selera dengan warna hijau segar yang tetap terjaga. Selamat mencoba!
- 0
- By riana