
29, Apr 2025
Menyelami Cita Rasa Afrika Utara: Kuliner Khas Tunisia yang Menggugah Selera
Tunisia, sebuah negara di pesisir utara Afrika yang berbatasan langsung dengan Laut Mediterania, menyimpan kekayaan budaya dan sejarah yang panjang. Namun, di balik situs-situs arkeologinya yang megah dan pemandangan gurun Sahara yang dramatis, Tunisia juga menawarkan sesuatu yang tak kalah memikat: kulinernya.
Perpaduan budaya Arab, Berber, Perancis, dan Mediterania membentuk identitas rasa yang unik pada makanan Tunisia. Dengan penggunaan rempah-rempah yang berani, bahan-bahan segar dari laut dan darat, serta teknik memasak yang diwariskan lintas generasi, sajian khas Tunisia adalah petualangan rasa yang tak mudah dilupakan.
1. Couscous Tunisia (Kuskus)
Berbeda dari versi Maroko atau Aljazair, couscous ala Tunisia biasanya disajikan dengan saus tomat pedas dan daging (seringkali domba atau ayam), lengkap dengan sayuran seperti wortel, labu, dan kentang. Ini adalah hidangan nasional yang wajib ada di meja makan saat acara keluarga atau hari besar.
2. Brik
Brik adalah makanan ringan berbentuk segitiga atau setengah lingkaran, dibuat dari lembaran tipis adonan seperti filo yang diisi dengan telur mentah, tuna, kapari, dan peterseli, lalu digoreng hingga renyah. Saat disantap, telur di dalamnya biasanya masih setengah matang—menghasilkan sensasi lembut yang kontras dengan kulitnya yang garing.
3. Lablabi
Lablabi adalah sup berbahan dasar kacang arab (chickpeas) yang disajikan dalam mangkuk berisi potongan roti basi, lalu disiram kuah kaldu hangat dan diberi topping seperti harissa (saus cabai khas Tunisia), telur rebus, dan tuna. Hidangan ini sangat populer di musim dingin, karena menghangatkan tubuh sekaligus mengenyangkan.
4. Harissa
Bukan hidangan utama, tetapi harissa adalah elemen penting dalam hampir semua masakan Tunisia. Terbuat dari cabai merah kering, bawang putih, jintan, dan minyak zaitun, saus ini memberikan kepedasan khas yang membedakan masakan Tunisia dari negara-negara tetangganya.
5. Ojja
Ojja adalah semur tomat pedas yang dimasak bersama sosis merguez atau seafood, lalu dipecahkan telur di atasnya dan dimasak hingga setengah matang. Disajikan panas dalam panci kecil tanah liat, hidangan ini biasanya disantap langsung dengan roti sebagai alat “sendok”.
6. Kaak Warka
Kaak Warka adalah kue khas Tunisia berbentuk cincin yang terbuat dari adonan halus berisi campuran almond dan air mawar. Kue ini sering dihidangkan dalam acara-acara spesial dan menjadi oleh-oleh populer karena rasanya yang lembut dan aroma khasnya yang harum.
7. Makroud
Makroud adalah camilan manis khas Tunisia yang terbuat dari semolina, kurma, dan madu. Kue ini digoreng atau dipanggang, kemudian dilumuri sirup manis, dan kerap disajikan saat hari raya atau perayaan keluarga.
Pengaruh Budaya dan Tradisi dalam Masakan Tunisia
Keunikan masakan Tunisia tidak hanya terletak pada rasanya yang kaya, tetapi juga pada filosofi di baliknya. Makanan bukan sekadar konsumsi, melainkan bagian dari tradisi, penghormatan kepada leluhur, dan bentuk kebersamaan. Makan siang bersama keluarga besar di hari Jumat, misalnya, menjadi momen sakral yang tidak pernah dilewatkan, dengan couscous hampir selalu menjadi hidangan utama.
- 0
- By riana