Berpetualang di Sri Lanka: Kuliner Khas Sri Lanka yang Harus Dicoba

Berpetualang di Sri Lanka: Kuliner Khas Sri Lanka yang Harus Dicoba

Sri Lanka, dengan segala pesona alamnya, tidak hanya menawarkan keindahan pantai dan pegunungan, tetapi juga sebuah dunia kuliner yang kaya dan menggugah selera. Bagi para pelancong yang suka mencoba cita rasa baru, Sri Lanka adalah surga kuliner yang wajib untuk dijelajahi. Dari bumbu rempah yang khas hingga hidangan yang penuh rasa, negara ini memiliki beragam makanan yang menggoda. Berikut adalah beberapa kuliner khas Sri Lanka yang tidak boleh dilewatkan selama petualangan Anda.

1. Hoppers (Appa)

Hoppers, atau dalam bahasa lokal disebut appa, adalah salah satu makanan khas Sri Lanka yang paling populer. Hoppers adalah semacam pancake tipis yang berbentuk seperti mangkuk, dengan bagian pinggirannya yang renyah. Biasanya, hoppers disajikan dengan telur di tengahnya, dan berbagai variasi saus sambal serta kelapa parut di sampingnya. Ada juga variasi yang lebih manis, di mana hoppers disajikan dengan gula kelapa atau sirup manis.

Hoppers sangat populer untuk sarapan atau makan malam ringan. Rasa gurih dan tekstur renyah di bagian pinggir dengan lembutnya telur di tengah membuatnya sangat lezat dan memuaskan. Nikmati hoppers bersama sambal lanka (sambal khas Sri Lanka) atau kari sayuran untuk pengalaman yang lebih kaya rasa.

2. Kottu Roti

Jika Anda ingin mencoba sesuatu yang lebih berat dan mengenyangkan, Kottu Roti adalah pilihan yang sempurna. Kottu Roti adalah hidangan yang terbuat dari roti flatbread (roti canai) yang dipotong-potong dan digoreng bersama bahan-bahan lainnya seperti telur, sayuran, daging (biasanya ayam atau kambing), dan rempah-rempah khas Sri Lanka.

Hidangan ini terkenal dengan cara penyajiannya yang cukup khas, di mana pedagang kaki lima atau restoran akan menggiling roti dengan pisau besar di atas wajan datar, menghasilkan suara khas “kottu, kottu”. Rasa pedas dan gurih dari bumbu-bumbu rempah akan langsung memanjakan lidah Anda, menjadikan kottu roti salah satu makanan yang paling dicari di Sri Lanka.

3. Rice and Curry (Nasi dan Kari)

Tidak ada yang lebih menggambarkan masakan Sri Lanka selain rice and curry—nasi putih yang disajikan dengan berbagai jenis kari. Namun, yang membedakan rice and curry di Sri Lanka adalah banyaknya pilihan kari dan pelengkap yang disajikan dalam satu hidangan. Anda bisa menemukan kari ayam, kambing, ikan, hingga vegetarian seperti kari labu, terong, atau kacang panjang.

Yang membuat hidangan ini semakin istimewa adalah cara bumbu rempah yang kaya rasa, seperti kunyit, jintan, ketumbar, dan cabai yang digunakan untuk membuat setiap kari memiliki karakter rasa yang unik. Biasanya, nasi dan kari disajikan dengan berbagai pelengkap seperti papadam (kerupuk tipis), sambal kelapa, dan chutney. Jangan lupa mencoba sambal hijau atau pol sambol, yang terbuat dari kelapa parut dan cabai, untuk menambah cita rasa segar.

4. Lamprais

Lamprais adalah hidangan khas Sri Lanka yang sangat kaya akan rasa dan tradisi. Biasanya disajikan dalam bungkus daun pisang, Lamprais adalah paket lengkap yang terdiri dari nasi, kari daging, sayuran, telur rebus, dan sambal. Semua bahan ini dibungkus rapat dalam daun pisang dan kemudian dipanggang, membuat aroma masakan semakin meresap dan menggoda.

Setiap gigitan dari Lamprais memberikan kombinasi rasa yang begitu kaya—dari gurihnya nasi, pedasnya kari, hingga renyahnya sambal yang menyegarkan. Lamprais sering kali dinikmati dalam acara-acara khusus atau sebagai hidangan utama dalam perayaan tertentu. Jika Anda ingin mencicipi kuliner yang lebih mewah dan tradisional, Lamprais adalah pilihan yang sangat tepat.

5. Curd and Treacle

Setelah menikmati hidangan-hidangan pedas dan gurih khas Sri Lanka, tidak ada yang lebih menyegarkan daripada menikmati Curd and Treacle, hidangan penutup tradisional yang sangat populer. Curd, yang terbuat dari susu kerbau, memiliki tekstur yang creamy dan sedikit asam. Curd ini disajikan dengan treacle, yaitu sirup manis yang terbuat dari pohon kelapa.

Hidangan ini memberikan keseimbangan sempurna antara rasa manis dan asam, serta tekstur lembut yang memanjakan lidah. Biasanya, Curd and Treacle dimakan sebagai camilan atau pencuci mulut setelah makan berat. Rasanya yang segar dan manis akan menyegarkan tubuh setelah mencicipi berbagai hidangan pedas Sri Lanka.

6. Sri Lankan Sweets (Kue-Kue Khas Sri Lanka)

Tak lengkap rasanya mengunjungi Sri Lanka tanpa mencicipi berbagai kue tradisional mereka. Beberapa di antaranya adalah kavum (kue goreng manis yang terbuat dari beras ketan dan kelapa), kokis (kue berbentuk bunga yang terbuat dari tepung beras dan kelapa), dan asmi (kue manis dari tepung beras yang dimasak dengan gula kelapa).

Kue-kue khas Sri Lanka ini umumnya disajikan pada perayaan atau acara keluarga, dan mereka memiliki rasa yang khas, sedikit manis dan sangat cocok dipadukan dengan teh Sri Lanka yang harum.