
26, Apr 2025
Nikmatnya Mencicipi Kuliner Khas Lebanon di Kota Pahlawan
Surabaya – Kota Pahlawan memang tak pernah kehabisan kejutan, terutama soal kuliner. Selain dikenal dengan makanan khas seperti rawon dan rujak cingur, kini Surabaya juga menghadirkan pengalaman gastronomi yang berbeda: menikmati cita rasa autentik Lebanon, negeri di Timur Tengah yang kaya akan tradisi kuliner.
Salah satu tempat yang tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta kuliner adalah restoran Lebanon yang menawarkan sajian otentik, mulai dari hummus lembut hingga kebab berempah yang harum menggoda.
Begitu memasuki restoran ini, atmosfer Timur Tengah langsung terasa. Musik Arab yang mengalun pelan, aroma rempah yang menguar dari dapur, serta interior khas berornamen mozaik menambah pengalaman makan menjadi semakin imersif.
Hummus hingga Shawarma: Hidangan yang Menggoda Lidah
Menu andalan yang paling banyak dipesan tentu saja hummus — adonan kacang arab (chickpea) yang dihaluskan bersama tahini, minyak zaitun, bawang putih, dan lemon. Teksturnya yang creamy, berpadu rasa gurih dan sedikit asam, membuat hummus ini menjadi hidangan pembuka sempurna.
Tak ketinggalan, ada falafel — bola-bola goreng berbahan dasar kacang arab dan rempah, yang renyah di luar namun lembut di dalam. Disajikan dengan saus tahini segar, falafel ini jadi favorit bagi mereka yang menginginkan opsi makanan berbahan nabati.
Untuk hidangan utama, pengunjung biasanya tak ingin melewatkan kebab daging domba yang dibakar sempurna. Potongan daging yang juicy dan kaya rempah ini terasa begitu memanjakan lidah, apalagi jika disantap dengan roti pita hangat dan salad tabbouleh yang segar.
Ada pula shawarma, gulungan roti pita berisi daging ayam atau sapi yang dimarinasi dan dipanggang perlahan, menghasilkan rasa yang kaya dan aroma yang memikat.
Cita Rasa Asli dengan Sentuhan Lokal
Meski mempertahankan cita rasa autentik Lebanon, beberapa menu di restoran ini juga disesuaikan sedikit dengan lidah Indonesia — tanpa mengurangi keaslian rasa. Misalnya, tingkat kepedasan beberapa hidangan ditingkatkan atas permintaan pelanggan lokal, membuat pengalaman bersantap menjadi lebih bersahabat tanpa menghilangkan esensi aslinya.
“Kami ingin membawa pengalaman Lebanon ke Surabaya, tapi tetap menghargai selera lokal. Ini adalah jembatan antara dua budaya,” ujar sang pemilik restoran, seorang diaspora Lebanon yang sudah lama menetap di Indonesia.
Pengalaman Kuliner yang Menghangatkan Hati
Selain makanannya yang lezat, keramahan khas Timur Tengah juga menjadi nilai tambah. Para staf restoran dengan hangat menyapa dan melayani tamu, membuat pengalaman bersantap terasa lebih personal dan berkesan.
Tak heran jika restoran Lebanon ini kini menjadi salah satu destinasi wajib di Surabaya, baik untuk pecinta kuliner yang ingin mencoba sesuatu yang baru, maupun bagi mereka yang rindu akan cita rasa masakan Timur Tengah.
Mencicipi kuliner khas Lebanon di Kota Pahlawan bukan hanya soal rasa, melainkan juga tentang merasakan sebuah perjalanan budaya dalam setiap gigitan. Sebuah pengalaman yang menghangatkan perut sekaligus hati.
- 0
- By riana